Pada Suatu Buku
RUWI MEITA
Tentang Penulis
RUWI MEITA, ibu dua anak ini sudah menulis sejak SMA. Cerpen-cerpennya dimuat di majalah HAI, Kawanku, Gadis, koran Tempo, dan Femina. Cerpen
Pemutar Aroma berhasil menyabet juara ketiga Sayembara Cerpen Femina tahun 2014
dan cerpen Pulung Gantung menjadi juara pertama Kompetisi Tulis Nusantara tahun
2014 yang diadakan Kemenparekraf. Noveletnya The Apuila’s Child juga berhasil meraih
juara pertama Lomba Fiksi Fantasi tahun 2013
Sejak tahun 2005 Ruwi Meita mulai menulis novel-novel adaptasi yaitu novel yang diangkat dari film layar lebar : Missing, Terowongan Casablanca, Hantu Bangku Kosong, Rumah Pondok Indah, Pocong 3 , Angker Batu, Tri Mas Getir, Dara Manisku, Kekasih, dan Sepuluh.
Novel-novel mandiri yang ditulisnya yaitu Rumah Lebah: Rahasia Wajah-Wajah Asing, Sex On Chatting, Kaliluna : Luka di Salamanca, Kamera Pengisap Jiwa, Cruise Chronicle, dan Misteri Patung Garam
Saat ini Ruwi Meita juga menekuni dunia penulisan skenario animasi serta mulai bergerak dalam pelatihan penulisan secara online.